Indonesia Today, Jakarta – Kebakaran Plumpang mendapatkan sorotan tajam, tak hanya karena dahsyatnya peristiwa tersebut, tetapi juga karena kontroversi siapa yang bersalah atas kebakaran depo Pertamina dalam wilayah tersebut.
Salah satunya adalah bagaimana sejumlah tokoh ternama pernah mengunjungi kawasan tersebut dengan janji yang beragam, misalnya Joko Widodo alias Jokowi dan Anies Baswedan.
Keduanya memiliki janji yang cukup unik dalam manuvernya mengatasi kontroversi dalam wilayah tersebut.
Diketahui Anies Baswedan pernah berjanji di kampung Tanah Merah Bawah, bahwa ia takkan menggusur mereka.
Padahal wilayah tersebut merupakan buffer zone milik PT Pertamina yang harusnya tak boleh ditinggali.
“Di Tanah Merah, termasuk Plumpang ini, Anies Baswedan dulu kontrak politik untuk tidak menggusur. Padahal kawasan buffer zone milik Pertamina ini bahaya ditinggali,” ucapnya dikutip dari akun Twitter @gus_dibyo, Sabtu (4/2/2023).
Di tengah ramainya sorotan tertuju ke Anies Baswedan, nyatanya Jokowi sudah lebih dulu mengumbar hal serupa. Hal itu seperti diunggah oleh akun @ekowboy2.
Dalam unggahannya, ia menampilkan berita terkait janji Jokowi yang akan membuatkan KTP warga Tanah Merah.
Janji ini dimaknai bahwa Jokowi telah melegalkan keberadaan warga di Kampung Tanah Merah yang seharusnya tak boleh ditinggali.
“Jokowi duluan teken kontrak dengan warga Tanah merah ini persoalan agraria Anies hanya melanjutkan.
Sejak Ahok jadi komisaris kebakaran kilang sering terjadi, ini fakta. Bukannya bela sungkawa dan mencari solusinya, malah dipolitisasi, kelakuan para buzzer pemecah-belah bangsa”.
Pertamina adalah pihak yang paling bertanggungjawab atas kecelakaan yang menewaskan 18 korban jiwa tersebut karena pembiaran dan kurangnya koordinasi dengan pihak terkait.